Last Updated on February 10, 2025 by Gangsa Usada
Housing iPhone adalah bagian luar atau rangka utama yang melindungi komponen internal perangkat, seperti motherboard, baterai, dan kamera. Housing ini bukan hanya sekadar pelindung, tetapi juga berperan dalam menentukan desain, daya tahan, serta kenyamanan pengguna saat memegang iPhone.
Apple selalu menghadirkan housing dengan material premium, seperti aluminium, stainless steel, dan kaca, untuk memberikan tampilan elegan sekaligus menjaga ketahanan perangkat. Namun, seiring waktu, housing bisa mengalami kerusakan akibat benturan, goresan, atau pemakaian sehari-hari.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap apa itu housing iPhone adalah, jenis-jenisnya, kelebihan dan kekurangannya, serta bagaimana cara menggantinya jika mengalami kerusakan. Dengan memahami housing iPhone lebih dalam, pengguna dapat lebih bijak dalam merawat dan memilih housing yang sesuai untuk perangkat.
Daftar Isi
Apa Itu Housing iPhone?
Housing iPhone adalah rangka atau casing luar yang membungkus dan melindungi komponen internal perangkat. Housing ini mencakup bagian belakang, frame samping, serta tempat tombol dan port iPhone. Selain berfungsi sebagai pelindung, housing juga menentukan estetika serta daya tahan perangkat terhadap benturan dan goresan.
Fungsi Housing iPhone
Housing iPhone memiliki beberapa fungsi penting, di antaranya:
- Perlindungan Komponen Internal – Housing melindungi motherboard, baterai, kamera, dan komponen lainnya dari debu, air, dan benturan.
- Struktur dan Kestabilan – Housing berperan dalam menjaga bentuk dan kestabilan iPhone agar tetap kokoh saat digunakan.
- Estetika dan Desain – Apple menggunakan material premium seperti kaca dan aluminium untuk memberikan tampilan yang elegan dan premium.
- Pengaruh terhadap Sinyal – Housing juga berperan dalam memastikan kinerja antena iPhone tetap optimal untuk koneksi seluler, Wi-Fi, dan Bluetooth.
Perkembangan Housing iPhone dari Generasi ke Generasi
Apple telah melakukan berbagai inovasi dalam desain housing iPhone. Pada model-model lama, housing menggunakan material aluminium yang ringan dan tahan lama. Sementara itu, pada model terbaru seperti iPhone 14 dan 15, Apple lebih banyak menggunakan kombinasi kaca dan stainless steel untuk meningkatkan tampilan serta mendukung fitur pengisian daya nirkabel (wireless charging).
Berkaitan: Face ID iPhone Off Apakah Aman? Begini Penjelasanya Yang Tepat!
Perbedaan Housing Ori, KW, dan Rekondisi
Saat mengganti housing iPhone, pengguna sering dihadapkan pada tiga pilihan utama: housing original (ori), KW, dan rekondisi. Memahami perbedaan ketiganya sangat penting agar tidak salah pilih dan tetap mendapatkan kualitas terbaik untuk perangkat iPhone Anda.
1. Housing Original (Ori)
Housing original adalah casing resmi yang diproduksi oleh Apple atau pemasok resminya. Housing ini biasanya hanya tersedia di pusat layanan resmi Apple atau distributor terpercaya.
Ciri-ciri housing original:
- Terbuat dari material premium seperti aluminium, stainless steel, atau kaca sesuai spesifikasi iPhone.
- Presisi tinggi, pas dengan komponen iPhone tanpa celah.
- Warna identik dengan produk asli, tidak mudah pudar.
- Logo Apple dan tulisan lainnya terukir dengan rapi dan tajam.
- Harga lebih mahal, tetapi menjamin keawetan dan kualitas terbaik.
2. Housing KW (Kualitas Rendah/Tiruan)
Housing KW adalah versi tiruan yang diproduksi oleh pihak ketiga tanpa standar resmi dari Apple. Housing jenis ini biasanya dijual dengan harga murah, tetapi memiliki banyak kekurangan.
Ciri-ciri housing KW:
- Material lebih ringan dan terasa kurang solid dibanding housing original.
- Presisi rendah, seringkali tidak pas dengan komponen internal iPhone.
- Warna dan finishing berbeda dari versi asli, sering kali lebih kusam atau terlalu mengilap.
- Tulisan dan logo Apple biasanya buram atau bahkan tidak ada.
- Rentan terhadap goresan dan mudah rusak dalam waktu singkat.
3. Housing Rekondisi
Housing rekondisi adalah casing original yang telah diperbaiki atau didaur ulang dari perangkat bekas. Biasanya, housing ini berasal dari iPhone rusak yang kemudian diperbaiki agar bisa digunakan kembali.
Ciri-ciri housing rekondisi:
- Terbuat dari bahan asli Apple, tetapi bisa memiliki bekas pemakaian atau lecet halus.
- Kualitasnya lebih baik daripada housing KW, tetapi tidak selalu sebaik housing original baru.
- Bisa ditemukan di toko servis pihak ketiga dengan harga lebih terjangkau.
- Beberapa housing rekondisi mengalami pengecatan ulang, sehingga warna bisa sedikit berbeda dari aslinya.
Jika mengutamakan kualitas terbaik dan daya tahan jangka panjang, housing original adalah pilihan terbaik meskipun harganya lebih mahal. Namun, jika mencari opsi lebih murah dengan kualitas mendekati asli, housing rekondisi bisa menjadi alternatif. Hindari housing KW, karena selain tidak presisi, daya tahannya juga sangat rendah dan dapat memengaruhi performa iPhone Anda.
Berkaitan: Apakah iPhone 11 Ada Kamera 0 5? Begini Penjelasanya Yang Tepat Simak!
Cara Mengganti Housing iPhone dengan Aman
Mengganti housing iPhone bisa menjadi solusi ketika casing belakang atau rangka samping mengalami kerusakan akibat benturan, goresan, atau faktor lainnya. Namun, proses ini memerlukan ketelitian karena melibatkan pembongkaran perangkat. Berikut adalah panduan cara mengganti housing iPhone dengan aman.
1. Persiapan Sebelum Mengganti Housing
Sebelum mulai mengganti housing, pastikan Anda menyiapkan peralatan dan memahami risiko yang ada.
Alat yang Dibutuhkan:
- Obeng khusus iPhone (Pentalobe dan Phillips)
- Plastik atau alat pembuka casing
- Pinset dan suction cup
- Sikat kecil untuk membersihkan debu
- Housing pengganti yang sesuai dengan model iPhone
Hal yang Perlu Diperhatikan:
- Pastikan housing yang digunakan original atau berkualitas baik agar tetap presisi dan awet.
- Backup data iPhone untuk menghindari kehilangan data jika terjadi kesalahan dalam proses penggantian.
- Lakukan di tempat yang bersih dan terang untuk meminimalkan risiko kehilangan sekrup kecil atau merusak komponen internal.
2. Langkah-Langkah Mengganti Housing iPhone
- Matikan iPhone dan Lepaskan SIM Card
Sebelum memulai, pastikan iPhone dalam keadaan mati dan keluarkan kartu SIM agar tidak mengganggu proses pembongkaran.
- Lepaskan Sekrup Bawah dan Buka Layar iPhone
Gunakan obeng Pentalobe untuk membuka dua sekrup kecil di bagian bawah iPhone (dekat port charging). Setelah itu, gunakan suction cup dan alat pembuka casing untuk mengangkat layar secara perlahan.
- Lepaskan Komponen Internal
Setelah layar terbuka, lepaskan baterai, motherboard, kamera, dan komponen lain yang terpasang di housing lama. Proses ini harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak kabel fleksibel atau konektor kecil.
- Pindahkan Komponen ke Housing Baru
Setelah semua komponen dilepas, pasang kembali ke housing baru sesuai urutan semula. Pastikan semua konektor terpasang dengan baik agar iPhone tetap berfungsi normal.
- Pasang Kembali Layar dan Sekrup
Setelah semua komponen dipindahkan, pasang kembali layar dan kencangkan sekrup bawah iPhone. Pastikan layar tertutup rapat agar tidak ada celah yang dapat membuat debu atau air masuk.
3. Servis Resmi vs. Servis Pihak Ketiga: Mana yang Lebih Baik?
Mengganti Housing di Servis Resmi Apple
- Kualitas housing original terjamin
- Perbaikan dilakukan oleh teknisi profesional
- Garansi iPhone tetap aman
- Biaya lebih mahal
Mengganti Housing di Servis Pihak Ketiga
- Harga lebih murah dibanding servis resmi
- Bisa memilih housing rekondisi atau aftermarket
- Risiko kualitas housing kurang baik
- Garansi resmi Apple bisa hilang
Mengganti housing iPhone bisa dilakukan sendiri jika memiliki keterampilan teknis, tetapi bagi yang tidak terbiasa membongkar perangkat, lebih baik menggunakan jasa servis profesional agar menghindari risiko kerusakan lebih lanjut.
Berkaitan: Jangan Asal! Simak 8 Ciri Ciri Kamera iPhone Pernah Diganti Agar Tidak Menyesal
Demikian informasi tentang housing iPhone adalah beserta pengertian, perbedaan antara yang KW dan Ori serta cara menggantinya yang bisa dilakukan, semoga bermanfaat.